Storytelling singkat bahasa inggris. They often quarreled among themselves. The Monkey and the Crocodile. Monkey And Crocodile. Oleh Rahayu May Diposting pada 02012021. Cerita Singkat Sejarah Kerajaan Majapahit dalam Bahasa Inggris. Dibawah ini ada beberpa contoh short Storytelling dalam bahasa inggris dan artinya. The Eagle and Crow. 9
KKNdi Desa Penari adalah film horor Indonesia tahun 2022 yang disutradarai oleh Awi Suryadi berdasarkan cerita viral berjudul sama karya SimpleMan. Film produksi MD Pictures serta Pichouse Films ini dibintangi oleh Tissa Biani, Adinda Thomas, dan Achmad Megantara. KKN di Desa Penari tayang perdana di bioskop Indonesia pada 30 April 2022.
Sudahditerjemahkan juga oleh saya (Nando) secara manual dan ceritanya relatif singkat namun bermakna dan penuh pesan moral menurut saya pribadi. Semoga bisa membantu tugas Bahasa Inggris kalian untuk sekedar dikumpulkan atau untuk story telling di depan kelas ^_^ THE GOLDEN EGGS. Long time ago, a remote
Kamboja merupakan negara di kawasan Indochina yang menganut sistem pemerintahan monarki konstitusional. Kamboja menjadi sebuah negara berdaulat sejak kepergian Perancis dari Indochina sekitar 1955. Periodisasi konflik di Kamboja dapat dibagi menjadi tiga, yaitu konflik masa pemerintahan Sihanouk (1955-1970), Lon Nol (1970-1975) dan
Shortstory fabel pada umumnya ialah sebuah cerita rakyat, nan tentu saja dan sama saja di dalamnya mengandung unsur atau pesan-pesan moral dalam tulisannya. Short Story ini baik buat nan hobi membaca agar si pembaca lebih paham dan mengerti bagaimana cara menulis karya Short Story nan sudah di bacanya. Banyak versi mengenai short story fabel ini.
situs dewasa yang diblokir oleh kementerian komunikasi dan informatika. - Hampir semua orang pasti pernah bercerita di depan orang banyak, baik itu hanya melalui gambar, suara, atau kata-kata saja. Apa pun dapat diceritakan, mulai dari pengalaman kerja hari kemarin, pengalaman bersekolah zaman dulu, kejadian yang lucu, dan cerita-cerita lainnya. Kegiatan ini dapat disebut sebagai storytelling. Pada dasarnya, storytelling adalah kemampuan seseorang dalam menceritakan sesuatu kepada para pendengarnya. Dalam dunia pendidikan, kegiatan bercerita diajarkan sejak SD Sekolah Dasar. Anak-anak diajarkan bercerita tentang banyak hal seperti cerita dongeng, cerita tentang teman, cerita tentang mimpi, cerita tentang keluarga, dan lain sebagainya. Pelajaran Bahasa Inggris di sekolah juga mengajarkan kegiatan bercerita atau yang lebih dikenal sebagai storytelling. Anak-anak tentu diajarkan untuk bercerita sambil mengasah kemampuannya dalam menguasai penggunaan bahasa Inggris dan diajarkan untuk percaya diri. Storytelling dalam bahasa Inggris tentu membutuhkan contoh narasinya, bukan? Nah, maka dari itu telah rangkumkan dari beberapa sumber tentang sembilan contoh storytelling bahasa Inggris dilengkapi dengan pesan moralnya, Senin 18/10. Contoh ini dapat dijadikan sebagai referensi dan pembelajaran. Contoh storytelling bahasa Inggris dan pesan moralnya. 1. Fox and A Cat. One day a cat and a fox were having a conversation. The fox, who was a conceited creature, boasted how clever she was. 'Why, I know at least a hundred tricks to get away from our mutual enemies, the dogs,' she said. "I know only one trick to get away from dogs,' said the cat. "You should teach me some of yours!" "Well, maybe someday, when I have the time, I may teach you a few of the simpler ones," replied the fox airily. Just then they heard the barking of a pack of dogs in the distance. The barking grew louder and louder - the dogs were coming in their direction! At once the cat ran to the nearest tree and climbed into its branches, well out of reach of any dog. "This is the trick I told you about, the only one I know," said the cat."'Which one of your hundred tricks are you going to use?" The fox sat silently under the tree, wondering which trick she should use. Before she could make up her mind, the dogs arrived. They fell upon the fox and tore her to pieces. Moral of the story A single plan that works is better than a hundred doubtful plans. Sumber 2. The Ant and the Dove. One hot day, an ant was seeking some water. After walking around for a moment, she came to a spring. To reach the spring, she had to climb up a blade of grass. While making her way up, she slipped and fell unintentionally into the water. She could have sunk if a dove up a nearby tree had not seen her. Seeing that the ant was in trouble, the dove quickly put off a leaf from a tree and dropped it immediately into the water near the struggling ant. Then the ant moved towards the leaf and climbed up there. Soon it carried her safely to dry ground. Not long after that, there was a hunter nearby who was throwing out his net towards the dove, hoping to trap it in this way. Guessing what he should do, the ant quickly bit him on the heel. Feeling the pain, the hunter dropped his net and the dove flew away quickly from this net. Moral of the story One good turn deserves another. Sumber 3. Malin Kundang. A long time ago, in a small village near the beach in West Sumatra, a woman and her son lived. They were Malin Kundang and her mother. Her mother was a single parent because Malin Kundang's father had passed away when he was a baby. Malin Kundang had to live hard with his mother. Malin Kundang was a healthy, dilligent, and strong boy. He usually went to the sea to catch fish. After getting fish he would bring it to his mother, or sell the caught fish in the town. One day, when Malin Kundang was sailing, he saw a merchant's ship which was being raided by a small band of pirates. He helped the merchant. With his bravery and power, Malin Kundang defeated the pirates. The merchant was so happy and thanked him. In return, the merchant asked Malin Kundang to sail with him. To get a better life, Malin Kundang agreed. He left his mother alone. Many years later, Malin Kundang became wealthy. He had a huge ship and was helped by many ship crews loading trading goods. Perfectly he had a beautiful wife too. When he was sailing his trading journey, his ship landed on a beach near a small village. The villagers recognized him. The news ran fast in the town; "Malin Kundang has become rich and now he is here". An old woman ran to the beach to meet the new rich merchant. She was Malin Kundang's mother. She wanted to hug him, releasing her sadness of being lonely after so long a time. Unfortunately, when the mother came, Malin Kundang who was in front of his well dressed wife and his ship crews denied meeting that old lonely woman. For three times her mother begged Malin Kundang and for three times he yelled at her. At last Malin Kundang said to her "Enough, old woman! I have never had a mother like you, a dirty and ugly woman!" After that he ordered his crews to set sail. He would leave the old mother again but in that time she was full of both sadness and anger. Finally, enraged, she cursed Malin Kundang that he would turn into a stone if he didn't apologize. Malin Kundang just laughed and really set sail. In the quiet sea, suddenly a thunderstorm came. His huge ship was wrecked and it was too late for Malin Kundang to apologize. He was thrown by the wave out of his ship. He fell on a small island. It was really too late for him to avoid his curse. Suddenly, he turned into a stone. Moral of the story No matter how good we are, never be ashamed of our parents and where we come from. Sumber Magang Ricka Milla Suatin brl/tin Recommended By Editor Gelar laga uji coba lawan Timnas Argentina, ini 3 keuntungan Indonesia jika menang Contoh kalimat aktif dan pasif dalam bahasa Inggris beserta penerapan 7 Contoh iklan bahasa Inggris dan artinya, singkat dan lengkap 31 Contoh conjunction dalam bahasa Inggris, lengkap dengan kalimatnya 3 Contoh essay bahasa Inggris dan artinya yang benar 25 Contoh text descriptive Bahasa Inggris lengkap dengan penjelasannya
Sejak jaman dahulu kala, cerita inspiratif dianggap merupakan salah satu cara efektif untuk mengajarkan nilai dan pendidikan karakter kepada anak-anak. Seringkali pesan moral dan pelajaran mengenai hal baik dan buruk disisipkan dalam cerita rakyat, dongeng maupun legenda, sehingga si kecil lebih mudah memahaminya. Kami dari dan BAHAGIA STUDIO youtube channel akan terus membuat konten-konten positif yang dapat dijadikan media untuk mendidik anak-anak Indonesia. Pada posting ini kami mengumpulkan beberapa kisah inspiratif yang akan terus kami update. Sebagian diantaranya sudah dibuat dalam bentuk video sehingga lebih asyik untuk dinikmati. Semua cerita inspirasi ini kami sertakan pesan moral agar si kecil lebih mudah memahaminya. 1. Kisah Inspirasi Kehidupan Singkat Ular dan Gergaji Video CERITA INSPIRATIF SINGKAT KEHIDUPAN KISAH ULAR DAN GERGAJI BESERTA PESAN MORALNYA Kisah Ini menceritakan seekor ular yang memasuki Gudang tukang kayu. Ular yang tanpa sengaja menyenggol gergaji menganggap gergaji adalah musuhnya. Kisah ini sangat populer dan sering kali diceritakan untuk memberi Pendidikan bagaimana kita merespon sesuatu. Ceritakan kisah inspiratif ini kepada si kecil ada mereka mendapat pelajaran berharga dari cerita ini. Kisah lengkapnya dapat di baca pada posting kami berikut ini Kisah Inspirasi Kehidupan Singkat Ular dan Gergaji Video 2. Cerita Roti Sepotong Gosong Kisah Inspirasi untuk Anak Kisah Inspirasi Untuk Anak Roti Gosong Cerita inspiratif sepotong roti gosong merupakan kisah nyata yang terjadi pada salah satu Mantan Presiden India yaitu Dr Abdul Kalam. Kisah yang terjadi di masa kecil beliau ini selalu di ingat dan menjadi pedoman dalam tingkah lakunya. Kisah ini sudah diceritakan dalam berbagai Bahasa dan sangat bagus diceritakan kepada si kecil. Menceritakan kisah ini sebelum si kecil tidur akan membuat dia mengerti bagaimana untuk selalu berbuat baik. Cerita lengkap kisah inspiratif pendek ini dapat di baca di link berikut ini Cerita Roti Sepotong Gosong Kisah Inspirasi untuk Anak 3. Cerita Inspirasi Kehidupan Singkat Perjuangan Kupu-Kupu Cerita Inspirasi Kehidupan Singkat Perjuangan Kupu-Kupu Di posting yang ini kita akan melihat bagaimana proses metamorphosis ulat menjadi kupu-kupu. Sambil bercerita kita juga bisa menjelaskan mengenai proses alami mulai dari kepompong, menjadi ulat dan menjadi kupu-kupu. Lalu apa pelajaran yang bisa diambil dari kisah ini? Tonton videonya sampai selesai lalu bacakan cerita ini sebelum si kecil tidur. Cerita lengkap dan video mengenai kisah ini bisa di lihat di posting kami sebelumnya yaitu Cerita Inspirasi Kehidupan Singkat Perjuangan Kupu-Kupu 4. Cerita Inspiratif Pendek Charlie Chaplin cerita inspiratif pendek charlie chaplin Cerita inspiratif pensek ini terjadi saat Charlie Chaplin beserta ayahnya sedang pergi menonton sirkus. Dari kisah ini anak-anak akan kita diajari bagaimana cara terbaik dalam mendidik kebaikan. Banyak cerita inspirasi yang dapat dipetik dari kisah-kisah Charlie Chaplin, salah satunya adalah cerita beliau saat kecil ini. Cerita lengkap dan videonya dapat dilihat pada posting kami berikut ini Cerita Inspiratif Pendek dari Kisah Nyata Charlie Chaplin 5. Cerita Inspirasi Kebaikan Singkat Kisah Petani dan Pemburu Video Cerita Inspirasi Kebaikan Singkat Kisah Petani dan Pemburu Cerita ini mengisahkan seorang petani yang memiliki tetangga seorang pemburu. Pemburu itu memiliki anjing-anjing pemburu yang sering mengganggu domba-domba milik petani. Kondisi ini membuat si petani merasa sangat terganggu dan kemudian melaporkan hal ini kepada hakim. Lalu apakah keputusan dari sang hakim? Apakah si pemburu akan di hukum? Ternyata keputusan hakim sangat tidak terduga. Jika kamu penasaran kamu dapat mengikuti kisah lengkapnya pada posting kami berikut ini Cerita Inspirasi Kebaikan Singkat Kisah Petani dan Pemburu 6. Cerita Inspirasi Singkat Kehidupan Jangan Mudah Menghakimi Cerita Inspirasi Singkat Kehidupan Jangan Mudah Menghakimi Kisah ini sangat sedih, menceritakan seorang suami yang meninggalkan istrinya saat kebakaran besar terjadi. Apa yang menjadi keputusan sang suami, meninggalkan istri yang dicintainya meninggal dalam kebakaran bsar yang terjadi. Apakah benar bahwa suami itu sangat egois? Temukan jawabannya pada posting kami yang satu ini Cerita Inspirasi Singkat Kehidupan Jangan Mudah Menghakimi 7. Contoh Cerita Inspiratif Singkat Nyata Berpikir & Bertindak Positif CONTOH CERITA INSPIRATIF SINGKAT SELALU BERPIKIR DAN BERTINDAK POSITIF Kisah nyata ini menceritakan kejadian buruk yang dialami oleh bos Formula One yaitu Bernie Eccelestone. Pada suatu hari saat pulang bekerja dari kantornya di Knightsbridge, Bernie dirampok, dihajar habis-habisan dan semua barang berharganya dirampok. Lalu apa yang dilakukan seorang bos Formula One saat mengalami hal buruk? Apakah responnya akan sama seperti kita? Mari kita ambil pelajaran berharga dari kisah ini. Dijamin anda akan mendapatkan hikmah jika membaca ceritanya sampai selesai. Cerita lengkap mengenai ini dapat anda lihat di link berikut ini Contoh Cerita Inspiratif Singkat Nyata Berpikir & Bertindak Positif 8. Cerita Kisah Inspiratif Kehidupan Benih dari Direktur VIDEO CERITA KISAH INSPIRATIF KEHIDUPAN BENIH DARI DIREKTUR Kisah ini menceritakan seorang Direktur yang akan pension dan sedang mencari pengganti. Direktur itu memiliki cara yang unik dalam mencari Direktur pengganti yaitu dengan cara meminta pegawai-pegawai terbaiknya menanam benih yang dia berikan. Lalu siapakah dari pegawainya yang mampu menanam dengan baik? Lalu apa alasan dari si Direktur melakukan hal tersebut. Jawaban tadi akan kalian temukan jika membaca tuntas cerita ini pada posting berikut ini Cerita Kisah Inspiratif Kehidupan Benih dari Direktur 9. Kisah Inspiratif Singkat Semangkuk Es Krim KISAH INSPIRATIF SINGKAT SEMANGKUK ES KRIM Kisah inspiratif singkat ini bercerita mengenai seorang anak yang memberi es krim. Saat membeli es krim, si anak mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari pelayan toko. Apa sebenarnya yang terjadi? Dan apa hikmah dibalik cerita ini? Ikuti kisah lengkapnya pada posting kami berikut ini Kisah Inspiratif Singkat Semangkuk Es Krim 10. Cerita Inspiratif Tentang Botol Cerita Inspiratif Tentang Botol Video Motivasi Singkat Pada posting ini kami bercerita mengenai hikmah dari sebuah botol. Botol di design dengan berbagai bentuk dan dibuat dengan berbagai bahan. Namun apa yang menjadikan nilai utama dari sebuah botol? Apakah designnya atau bahannya? Temukan jawaban dan pelajaran yang dapat dipetik dari cerita inspiratif botol ini pada link yang sudah kami siapkan berikut ini Cerita Inspiratif Tentang Botol 11. Kisah Inspiratif Untuk Siswa Dua Katak dan Air Panas Kisah Inspiratif Untuk Siswa Katak dan Air Panas Cerita ini merupakan hasil eksperimen yang dibuat menjadi sebuah cerita. Cerita dua katak dan air panas ini memiliki pesan moral yang bagus untuk dipetik, sehingga cocok dijadikan kisah inspiratif untuk siswa di sekolah. Cerita ini mengisahkan dua katak yang ditangkap oleh seorang juru masak. Diantara dua katak itu, manakah yang bisa selamat? Mari kita ikuti ceritanya sampai selesai. Untuk kisah lengkapnya sahabat dapat membacanya pada link berikut ini Kisah Inspiratif Untuk Siswa Dua Katak dan Air Panas 12. Kegagalan Houdini Master Sulap Dunia Cerita Inspiratif Kehidupan Nyata Kegagalan Houdini Master Sulap Dunia Cerita Inspiratif Kehidupan Nyata Kisah yang sangat menginspirasi ini merupakan kisah nyata dari seorang master sulap dunia yaitu Houdini. Dia yang dikenal sebagai pesulap yang selalu berhasil keluar dari penjara manapun ternyata gagal di sebuah penjara di selatan Amerika. Sebenarnya siap tukang kunci yang berhasil mengalahkan Houdini? Kalian dapat menemukan cerita lengkapnya pada posting berikut ini Kegagalan Houdini Master Sulap Dunia Cerita Inspiratif Kehidupan Nyata 13. Gajah yang Diikat Tali Kisah Inspiratif Kehidupan dan Motivasi GAJAH DAN TALI PENGAIT CONTOH KISAH INSPIRATIF KEHIDUPAN Seorang yang melewati camp pelatihan Gajah heran saat melihat Gajah yang tidak melarikan diri. Dia bertanya kenapa Gajah yang kuat bisa ditundukan dengan mudah. Kamu akan menemukan pelajaran sangat berharga setelah membaca kisah lengkapnya. Jika tertarik kalian bisa mengunjungi link berikut ini Gajah yang Diikat Tali Kisah Inspiratif Kehidupan dan Motivasi 14. KISAH INSPIRATIF KAPAK DAN PENEBANG KAYU CONTOH CERPEN MOTIVASI KISAH INSPIRATIF KAPAK DAN PENEBANG KAYU CONTOH CERPEN MOTIVASI Seorang penebang kayu yang sangat bersemangat heran dengan penurunan hasil kerjanya. Dia pun bertanya kepada Saudagar kayu. Setelah mendapatkan nasihat dari saudagar kayu, hasil kerja si penebang kayu kembali meningkat. Kini dia tahu rahasia bagaimana mendapatkan kinerja terbaik. Jika kamu ingin mendapatkan hasil kerja terbaik seperti si tukang kayu, kamu bisa membaca cerita lengkapnya pada posting kami berikut ini KISAH INSPIRATIF KAPAK DAN PENEBANG KAYU CONTOH CERPEN MOTIVASI 15. Cerpen Inspiratif Singkat Paku dan Cara Menahan Amarah VIDEO CERPEN INSPIRATIF PAKU DAN CARA MENAHAN AMARAH Cerita pendek inspiratif ini bercerita tentang seorang anak yang sangat pemarah. Ayah nya memiliki ide untuk mengurangi sifat pemarah anaknya. Lalu apakah rencana itu berhasil? Kisah lengkapnya dapat kalian baca pada posting berikut ini yah Cerpen Inspiratif Singkat Paku dan Cara Menahan Amarah 16. Cerita Motivasi Kerja Cara Menjual Sisir Kepada Orang Gundul cerita motivasi kerja cara menjual sisir kepada orang gundul Cerita motivasi yang satu ini sangat unik, yaitu mengisahkan 3 orang calon pegawai marketing yang berusaha menjual sisir di biara Shaolin. Tentunya kalian tahu bahwa biara Shaolin berisi pendeta yang berambut gundul yang tentu saja tidak membutuhkan sisir. Lalu siapakah diantara ketiga calon marketing itu yang berhasil? Kalian bisa mendapatkan jawabannya pada posting kami sebelumnya yaitu Cerita Motivasi Kerja Cara Menjual Sisir Kepada Orang Gundul 17. Cerita Inspiratif Buya Hamka VIDEO MOTIVASI PENDEK DARI CERITA INSPIRATIF BUYA HAMKA Cerita ini mengisahkan seorang tamu yang memberi informasi kepada Buya Hamka tentang kondisi di Arab. Tamu itu berkata bahwa di Arab wanita tuna susila mengenakan jilbab dan cadar. Bagaimana respon Buya Hamka mengenai pernyataan yang memojokan tersebut. Ternyata jawaban Buya Hamka sangat inspiratif, dan bisa kalian temukan pada posting kami berikut ini Cerita Inspiratif Buya Hamka Cerita Motivasi Pendek Temukan kisah menarik terbaik kami lainnya pada posting kami berikut ini Cerita Inspiratif Anak Untuk Mendorong Sukses Dalam HidupKumpulan Contoh Teks Cerita Inspirasi untuk Bahan MendongengCerita Rakyat Vietnam yang Inspiratif Untuk Mendidik Anak5 Cerita Inspirasi Terbaik untuk Perkembangan Anak-AnakKata Mutiara Motivasi Yang Sangat Menginspirasi dan Penyemangat Sumber Bahagia Studio Playlist Video Inspiratif
Bunda dapat membacakan Si Kecil dengan cerita fabel bahasa Inggris singkat untuk memperkaya kosa kata dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris anak. Cara ini dinilai efektif karena cerita fabel biasanya berisi kisah seru dan menghibur yang disukai oleh anak-anak. Cerita fabel juga mengandung banyak pesan moral dan nilai-nilai kebaikan yang dapat diterapkan anak-anak dalam keseharian. Dikutip dari Firstcry, berikut kumpulan cerita fabel bahasa Inggris singkat beserta dengan pesan moralnya yang sudah Bubun rangkum khusus untuk Bunda dan Si Kecil. Simak selengkapnya ya, Bunda!1. Cerita fabel bahasa Inggris The Lion And The WolfOnce upon a time, there was a wolf and a lion who lived in a forest. One evening, the wolf emerged from his den in good spirits and with a ravenous appetite. The wolf appeared much larger than he actually was as the sinking sun projected his shadow far out on the ground. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT âLook at how huge I am,â the wolf boasted, âImagine me escaping from the weak lion! I should be made the king of the forest. I am a hundred times more powerful than the lion in his own shadow.âThe wolf took satisfaction in the fact that he was no lower than the mighty lion. While the wolf was lost in his thoughts, he was suddenly completely obscured by a huge shadow in front of him. The lion instantly killed the wolf with a single the midst of the wolfâs arrogant thoughts, the lion attacked and killed him. The wolf was too lost in his own inflated self-worth, which ultimately led to his atau terjemahan cerita Singa dan SerigalaAlkisah, ada seekor serigala dan seekor singa yang tinggal di sebuah hutan. Suatu malam, serigala muncul dari sarangnya dengan semangat menggebu dan nafsu makan tinggi. Serigala itu tampak jauh lebih besar daripada wujud aslinya karena saat matahari terbenam bayangannya terproyeksikan jatuh ke tanah.âLihat betapa besarnya aku,â sang serigala menyombongkan diri, âMengapa aku harus melarikan diri dari singa yang lemah! Aku adalah raja hutan. Aku seratus kali lebih kuat daripada singa dalam bayangannya sendiri.âSerigala sangat bangga karena dia tidak lemah dibandingkan singa yang perkasa. Kala serigala tenggelam dalam pikirannya, dia tiba-tiba dikaburkan oleh bayangan besar di depannya. Singa langsung menyerang serigala itu dalam satu tengah pikiran arogan serigala, singa menyerang dan membunuhnya. Serigala itu terlalu tersesat dalam harga dirinya yang melambung tinggi, yang akhirnya menyebabkan moral Pesan moral dari cerita fabel dalam bahasa Inggris di atas adalah kesombongan dapat mendatangkan kehancuran. Dalam cerita Singa dan Serigala, serigala terlalu bangga dengan penampilannya yang menurutnya dia harus menjadi raja hutan. Serigala berasumsi bahwa dia lebih unggul dari singa dalam segala hal hanya karena menatap bayangannya yang Dongeng fabel dalam bahasa Inggris dan pesan moralnya The Fox And The StorkOnce upon a time, there was a fox and a stork who lived in a jungle. The two animals were neighbors. The cunning fox one day thought of a devious plan to amuse himself at the expense of the good-natured stork, at whose odd appearance he was always laughing.âYou must come and have dinner with me today,â the fox said to the stork one day, smiling to himself at the trick he was going to play on the poor stork happily accepted the invitation and arrived in good time for dinner and with a very good appetite. The fox served soup for dinner but in a very very shallow stork could not drink it but was only able to wet the very tip of his bill in it. On the other hand, the fox drank it up easily and, to increase the disappointment of his neighbor, made a great show of poor and hungry stork was much displeased at the foxâs trick, but he was calm and saw no good in flying into a long afterwards, the stork invited the fox to have dinner with him at his house. The fox arrived promptly at the storkâs house at the decided time. The stork served a fish dinner with a very appetizing aroma. But this time, the stork served in a tall jar with quite a narrow stork could get at the food easily with his long beak, but the fox couldnât. All the fox could do was sniff at the delicious fox lost his temper, but the stork said calmly.âOne should not play tricks on their neighbours unless they can stand the same treatment themselvesâ.Arti atau terjemahan cerita Rubah dan BangauDikisahkan ada seekor rubah dan seekor bangau yang tinggal di hutan. Kedua binatang itu bertetangga. Rubah yang licik suatu hari memikirkan rencana licik untuk menghibur dirinya sendiri dengan mengorbankan bangau yang baik hati, yang penampilannya aneh dan selalu ditertawakan Rubah. âKamu harus datang dan makan malam denganku hari ini,â kata rubah kepada bangau suatu hari. Rubah tersenyum dengan tipuannya. Bangau dengan senang hati menerima undangan tersebut dan tiba tepat waktu untuk makan malam. Rubah menyajikan sup untuk makan malam, namun hidangannya sangat sedikit. Bangau tidak dapat menyeruput supnya tetapi hanya mampu membasahi ujung paruhnya. Di sisi lain, Rubah meminumnya dengan mudah dengan menunjukkan kenikmatan yang luar biasa. Bangau yang malang dan lapar tidak senang dengan tipuan rubah, namun ia tetap tenang dan merasa tidak ada gunanya untuk marah. Tak lama berselang, kini giliran Bangau yang mengundang Rubah untuk makan malam bersama di rumahnya. Rubah tiba tepat waktu di rumah Bangau. Bangau menyajikan makan malam ikan dengan aroma yang sangat menggugah selera. Namun kali ini, Bangau menyajikannya dengan toples tinggi dengan lubang yang cukup sempit. Bangau dapat memakan makanannya dengan mudah menggunakan paruhnya yang panjang, namun Rubah tidak bisa. Rubah hanya bisa mengendus aroma lezatnya. Rubah kehilangan kesabaran tetapi kemudian Bangau berkata dengan tenang. âSeseorang seharusnya tidak mempermainkan tetangga mereka kecuali mereka sendiri mendapatkan perlakuan yang sama.âPesan moral Pesan moral dari cerita fabel bahasa Inggris di atas bahwa orang-orang akan memperlakukan seseorang sama seperti ia memperlakukan mereka. Dalam kisah ini, Rubah seakan mengolok-olok Bangau dengan menawarinya makan malam di piring yang tidak bisa ia gunakan untuk makan. Sebagai bentuk pelajaran pada Rubah, Bangau pun mengundang balik Rubah untuk makan malam di rumahnya dengan melakukan hal seperti yang dilakukan oleh Rubah. Meskipun Bangau baik hati, namun ketika ia melihat tetangganya sendiri melakukan tipuan untuk bersenang-senang, ia ingin memberikan pelajaran. Bangau mengajarkan kepada Rubah bahwa orang lain akan memperlakukannya sama seperti yang dilakukannya kepada orang lain. 3. Cerita hewan dalam bahasa Inggris dan terjemahannya The Fox And The GoatIn a faraway jungle, the rivers and streams dried up by the wildfire, and any water left in them was unfit for drinking. The forest animals that managed to escape the fire had no option but to cautiously enter a small village nearby in search of water and day, a thirsty fox sneaked into the nearby village to try its luck at finding some water to drink. The fox walked about in the village but couldnât find a single drop of water to the fox looked up at the sky to check if there was any sign of rain. All the fox saw was the bright moon that seemed to be smiling at his misery. The fox kept walking and walking and, much to his surprise came upon an old well.âWell! Look what we have here?!â the fox exclaimed and walked towards the old well, all the while looking at the moon and moment the fox put his head down to drink the water in the well, he lost his control and fell with a splash into the deep well. He tried his best to get out of it, but all his efforts were in vain. He had no option but to wait for someone to come in the morning and help him out of the old next morning at dawn, the fox heard someone asking, âWhy are you down the well, Mr Fox?âThe fox looked up and saw an innocent-looking goatThe fox thought for some time and then replied cunningly, âOh! I was trying to drink as much water as I could from this old well. This is the finest water I have ever tasted in my whole life. My dear, why donât you try it?âThe thirsty goat followed what the sly fox said and jumped into the well to drink the water to his heartâs content. The next moment, the goat found himself in the same difficult situation as the innocent goat asked the fox, âHow do we get out of here?ââI have an excellent idea,â said the sly fox, âYou stand on your hind legs, and Iâll climb on your strong horns and get out of the well. Then, I will help you climb up as wellâ.The innocent goat did as he was told, and the cunning fox climbed out of the old well and ran away without turning back even for a running away, the sly fox said to the innocent goat, âHad you been intelligent enough, you would never have got in without thinking about how to get out this old well.âThe poor goat got struck in the atau terjemahan cerita Rubah dan Kambing Di sebuah hutan yang jauh, sungai menjadi kering akibat kebakaran, dan air yang tersisa di dalam sungai tidak layak untuk diminum. Hewan-hewan di hutan yang berhasil lolos dari peristiwa tersebut tidak punya pilihan lain selain mengendap-endap memasuki desa terdekat untuk mencari air dan hari, seekor rubah yang haus menyelinap ke sebuah desa untuk mencari peruntungannya menemukan air untuk diminum. Rubah berjalan-jalan di desa namun tidak mendapatkan setetes pun air untuk diminum. Merasa kecewa, Rubah akhirnya melihat ke langit untuk memeriksa apakah ada tanda-tanda hujan akan turun. Namun yang dilihat rubah hanyalah bulan terang yang tampak tersenyum melihat kesengsaraannya. Rubah terus berjalan dan berjalan hingga akhirnya secara mengejutkan ia menemukan sebuah sumur tua. âLihat apa yang kita punya di sini?!â seru Rubah dan berjalan mendekati sumur tua sambil menatap bulan dan menyeringai. Saat Rubah menundukkan kepalanya untuk meminum air di umur, ia kehilangan kendali dan jatuh ke dalam sumur yang dalam. Ia mencoba untuk keluar dari sana, namun usahanya sia-sia. Rubah tak punya pilihan selain menunggu seseorang datang di pagi hari dan membantunya untuk keluar dari sumur tua itu. Keesokan paginya saat fajar, Rubah mendengar seseorang bertanya âMengapa kamu turun ke sumur, Tuan Rubah?âRubah mendongak dan melihat seekor kambing yang tampak polos. Rubah berpikir sejenak dan menjawab dengan licik, âOh! Aku mencoba minum air sebanyak mungkin dari sumur tua ini. Ini adalah air terbaik yang pernah aku rasakan sepanjang hidupku. Mengapa kamu tidak ikut mencobanya?â Kambing yang haus mengikuti apa yang dikatakan oleh Rubah licik itu dan melompat ke dalam sumur untuk meminum air sepuasnya. Berikutnya, Kambing menyadari bahwa dirinya berada dalam situasi yang sulit bersama dengan Rubah. Kambing yang polos bertanya kepada Rubah, âBagaimana kita bisa keluar dari sini?ââAku punya ide bagus,â kata Rubah licik. âKamu berdiri dengan kaki belakangmu dan aku akan memanjat tandukmu yang kuat dan keluar dari sumur. Kemudian aku akan membantumu untuk memanjat juga.â Kambing yang polos itu melakukan apa yang diperintahkan dan Rubah yang licik keluar dari sumur tua lantas melarikan diri tanpa berbalik. Sebelum melarikan diri, Rubah yang licik berkata pada Kambing, âSeandainya kamu cukup pintar, kamu tidak akan pernah masuk tanpa memikirkan cara keluar dari sumur tua ini.âKambing yang malang itu terjebak di dalam sumur. Pesan moral Pesan moral dari kisah di atas mengajarkan bahwa berpikirlah terlebih dahulu sebelum melakukan sesuatu. Dalam cerita pendek tersebut Kambing yang polos melompat ke dalam sumur tanpa berpikir dua kali dan mempercayai Rubah yang licik bahwa air di dalam sumur sangat menyenangkan. Lantas Kambing kembali mempercayai kata-kata Rubah licik untuk membantunya keluar dari sumur. Kambing tidak memikirkan cara untuk keluar dari sumur sebelum melompat dan karenanya ia terjebak di dalam sumur. 4. Cerita fabel singkat dalam bahasa Inggris The PeacockThe peacock, they say, did not at first have the beautiful feathers in which he now takes so much pride. Juno, whose favourite he was, granted this wish to him one day when he begged her for a train of feathers to distinguish him from the other birds. Then, decked in his finery, gleaming with emerald, gold, purple, and azure, he strutted proudly among the birds. All regarded him with envy. Even the most beautiful pheasant could see that his beauty was peacock saw an eagle soaring high up in the blue sky and felt a desire to fly, as he had been accustomed to doing. Lifting his wings, he tried to rise from the ground. But the weight of his magnificent train held him down. Instead of flying up to greet the first rays of the morning sun or to bathe in the rosy light among the floating clouds at sunset, he would have to walk the ground more encumbered and oppressed than any common barnyard atau terjemahan kisah merakBuruk Merak, pada awalnya dikatakan tidak memiliki bulu-bulu indah seperti saat ini yang sangat dibanggakannya. Buruk Merak meminta kepada Juno, untuk mengabulkan permintaannya untuk diberikan sederet bulu untuk membedakannya dengan burung lain. Permintaan itu akhirnya merak lantas mengenakan bulu tersebut yang berkilauan dengan warna zamrud, emas, ungu, dan biru langit. Ia mondar-mandir dengan bangga di antara burung-burung lain. Semua memandangnya iri. Bahkan burung pegar yang paling cantik pun dapat melihat bahwa kecantikannya ikut terlampaui oleh burung kemudian melihat seekor elang yang terbang tinggi di langit biru yang lantas membuatnya juga ingin merasakan terbang. Merak kemudian mengangkat sayapnya, ia mencoba bangkit dari beban sayapnya yang luar biasa berat menahannya. Alih-alih terbang untuk menikmati sinar matahari pagi atau cahaya kemerahan di antara awan saat matahari terbenam, ia malah harus berjalan di tanah dengan lebih terbebani daripada ayam biasa. Pesan moral Pesan moral dari dongeng fabel berjudul The Peacock mengajarkan agar memikirkan dengan baik apa yang diinginkan di dalam hidup. Burung merak dalam cerita tersebut dikisahkan menginginkan rangkaian bulu yang indah, ketika ia mendapatkannya, namun ia melihat seekor elang saat terbang, ia kemudian juga ingin bisa terbang. Merak tidak menyadari bahwa keputusannya untuk mendapatkan bulu indah juga menimbulkan konsekuensi lain bahwa ia tidak bisa terbang seperti burung lain. Karena keputusannya itu, yang bisa dilakukan Merak kini hanyalah berjalan di tanah seperti para unggas. 5. Dongeng fabel singkat dalam bahasa Inggris dan artinya The Lion and The CowsOnce upon a time, in a jungle lived four cows. The cows were very close friends who always stood by each other in good and bad times. Whenever a wild animal tried to attack them, all four cows used to fight together and chase them away. Therefore, no animal in the dense jungle dared to attack the four there also lived a big lion in that jungle who wished to kill and eat the four cows. He tried several times to attack and kill them, but as always, all four cows chased him away. The lion understood that it was not possible for him to kill even one cow till they were the lion started thinking of different ways to separate them. Finally, he came up with a devious plan. He started spreading rumours and telling false tales in the jungle about the cows. With the help of other animals in the jungle, the lion was soon able to pitch the cows against one another. A huge rift was created between the four cows, and they started detesting each other. The lion was happy to see his plan some days, the lion attacked one of the four cows. The other three cows did not come to help their former friend, even after watching that she was being attacked by the big lion. After a few a days, the lion killed another cow. And then, the two cows that were left also had to face the same fate and were killed by the atau terjemahan kisah Singa dan SapiDikisahkan, di sebuah hutan hiduplah 4 ekor sapi. Sapi-sapi tersebut berteman dekat dan selalu berada di samping satu sama lain di saat-saat baik dan buruk. Setiap kali hewan liar mencoba menyerang mereka, keempat sapi itu bertarung bersama untuk mengusir hewan tersebut. Oleh karena itu, tidak ada hewan di hutan yang berani menyerang keempat ekor sapi tersebut. Namun, hiduplah seekor singa besar di hutan yang ingin membunuh dan memakan keempat ekor sapi itu. Ia mencoba menyerang dan membunuh mereka beberapa kali, tetapi seperti biasa keempat sapi tersebut berhasil mengerti bahwa ia tidak mungkin bisa membunuh bahkan seekor sapi pun dari mereka. Jadi, Singa mulai memikirkan berbagai cara untuk memisahkan mereka. Akhirnya ia berhasil mendapatkan rencana licik,Singa mulai menyebarkan desas desus dan kisah-kisah palsu di hutan mengenai sapi-sapi tersebut. Dengan bantuan hewan-hewan lain, Singa itu segera mengadu domba sapi-sapi tersebut satu sama lain. Karena itu, kemudian timbul keretakan di antara keempat sapi dan mereka mulai saling membenci. Singa merasa senang karena rencananya berhasil. Beberapa hari kemudian, Singa menyerang salah satu sapi. Namun ketiga sapi yang lain tidak datang untuk membantu teman mereka, bahkan setelah mereka melihat temannya tersebut telah diserang oleh Singa. Setelahnya Singa berhasil membunuh salah seekor sapi lagi. Dan kemudian 2 sapi yang tersisa harus menghadapi nasib yang sama dan dibunuh oleh Singa. Pesan moral Pesan moral dari cerita ini adalah bahwa persatuan adalah kekuatan. Dalam cerita disebutkan bahwa ketika sapi-sapi itu bersama, mereka mampu bertarung melawan siapa saja yang menyerang. Namun ketika sapi-sapi tersebut saling berkelahi satu sama lain, satu per satu dari mereka kehilangan nyawa. Tak hanya itu, jangan pula mudah di adu domba satu sama lain oleh desas-desus yang belum tentu kebenarannya. Kuncinya adalah percaya satu sama lain dan jika terjadi sesuatu maka bicarakan agar tidak terjadi kesalahpahaman. Jangan meniru sifat para sapi yang mudah di adu domba oleh Singa akibat desas-desus yang kebenarannya tidak jelas. 6. Dongeng tentang hewan dan terjemahannya Cerita Gajah dan AnjingA long time ago, a Dog used to visit the stable where the kingâs Elephant lived. At first, the Dog used to go there to get the food that was left after the Elephant had finished eating. One day after the other, the Dog used to go to the stable, waiting around for bits to eat. But slowly, the Elephant and the Dog became great friends. As a result, the Elephant started sharing his food with the Dog, and they started eating together. When the Elephant used to sleep, his good friend, the Dog, used to be beside him. When the Elephant was in the mood for playing, he would catch his friend, the Dog, in his trunk and swing him to and fro. The Dog and the Elephant were quite happy when they were day a farmer saw the Dog with the Elephant and said to the Elephant-keeperâI want to buy that Dog. He looks good-tempered and also looks smart. How much money do you want for that Dog?âThe Elephant-keeper was clever and only wanted the money. He did not care for the Dog. So, he asked for a fair price, and the farmer paid it to him and took the Dog away to the Elephant missed the Dog very much and did not care to eat when his friend was not there to share the food with him. The Elephant would not care to bathe. He only missed his friend. The next day again, the Elephant did not eat and would not bathe. On the third day, when the Elephant again didnât eat nor bathe, the king was told about the Elephantâs king sent for his chief servant and said to him, âGo to the stable and find out why the royal Elephant is acting in such a weird way.âThe chief servant came to the stable and looked at the Elephant. The chief servant said to the Elephant-keeper âThere seems to be nothing serious with this Elephantâs body, but why is the Elephant looking sad? Has he lost a friend or a playmate?ââYes,â said the Elephant-keeper, âthere was a Dog who used to eat, sleep and play with the Elephant. The Dog went away some days ago.ââDo you know where the Dog went?â asked the chief servant.âNo sir, I donât,â said the visiting the stable, the chief servant returned to the king and told him, âThe Elephant is not sick, my king, but he is lonely without his dear friend, the Dog.ââWhere is the Dog now?â the king asked.âA farmer took the Dog away and no one knows where the farmer lives.â replied the chief servant.âVery well,â the king said.âI will send a word all over the country, asking the farmer who bought this Dog to turn him loose. I will give him back as much money as he paid for the Dog.â said the farmer turned the Dog loose when he heard this. The Dog immediately ran back, as fast as he could, to the Elephantâs stable. The Elephant was so glad to see his friend, the Dog, that he picked him up with his long trunk and placed him on his head. Then the Elephant put him down again. When the Elephant-keeper brought him food, the Elephant watched his friend eating and took his own Elephant and the Dog lived together for the rest of their atau terjemahan kisah Gajah dan AnjingDahulu kala, seekeor Anjing biasa mengunjungi kandang tempat tinggal Gajah milik Raja. Awalnya, Anjing biasa pergi ke sana untuk mengambil makanan yang tersisa selepas Gajah selesai makan. Berhari-hari, Anjing biasa pergi ke kandang dan menunggu makanan. Perlahan Anjing dan Gajah menjadi teman baik. Akibatnya sang Gajah mulai berbagi makanannya dengan sang Gajah tertidur, sahabat baiknya, Anjing akan ada disampingnya. Ketika Gajah sedang ingin bermain, ia akan menangkap temannya, Anjing yang berada di belalainya dan mengayunkannya kesana kemari. Anjing dan Gajah cukup senang saat mereka hari seorang petani melihat Anjing dan Gajah lalu berkata kepada Penjaga Gajah âSaya ingin membeli anjing itu. Ia terlihat seperti pemarah dan juga cerdas. Berapa banyak uang yang kamu inginkan untuk anjing itu?â Penjaga Gajah itu licik dan hanya menginginkan uang. Ia tidak peduli pada Anjing. Jadi ia meminta harga yang pantas dan petani itu membayarnya dan membawa Anjing pergi ke pedesaan. Gajah sangat merindukan Anjing dan ia tidak mau makan ketika temannya tidak ada di sana untuk berbagi makanan dengannya. Gajah tidak mau mandi. Ia hanya merindukan temannya. Keesokan harinya, ketika sang Gajah masih tidak mau makan dan mandi, Raja diberitahu tentang perilaku sang Gajah. Raja lantas memanggil pelayan utamanya dan berkata kepadanya, âPergilah ke kandang dan cari tahu mengapa gajah kerajaan bertingkah aneh.âKepala pelayan datang ke kandang dan melihat ke arah Gajah. Kepala pelayan berkata kepada Penjaga Gajah âTampaknya tidak ada yang serius dengan tubuh gajah ini, tetapi mengapa ia terlihat sedih? Apakah ia kehilangan teman bermainnya?ââYa,â kata penjaga Gajah, âAda seekor anjing yang biasa makan, tidur, dan bermain dengan Gajah. Anjing itu pergi beberapa hari yang lalu.ââApakah kamu tahu ke mana anjing itu pergi?â tanya kepala pelayan.âTidak, Tuan, saya tidak tahu.â kata penjaga Gajah. Setelah mengunjungi kandang, kepala pelayan kembali ke raja dan mengatakan kepadanya, âGajah tidak sakit, Rajaku, tetapi ia kesepian tanpa sahabtanya, anjing.â âDimana anjing itu sekarang?â tanya Raja.âSeorang petani mengambil anjing itu dan tidak ada yang tahu dimana petani itu tinggal,â jawab kepala pelayan. âBaiklah,â kata Raja. âSaya akan mengirim pesan ke seluruh negeri, meminta petani yang membeli anjing ini melepaskannya. Saya akan mengembalikan uang sebanyak yang ia bayarkan untuk anjing itu.â kata itu melepasnya Anjingnya ketika ia mendengar kabar tersebut. Anjing segera berlari dan secepat yang ia bisa, ia pergi ke kandang Gajah. Sang Gajah sangat senang melihat temannya, sang Anjing, sehingga ia mengangkatnya dengan belalainya yang panjang dan meletakkannya di atas kepalanya. Kemudian sang Gajah menurunkannya lagi. Ketika penjaga Gajah membawakannya makanan, Gajah memperhatikan temannya makan dan mengambil makanannya sendiri. Akhirnya Gajah dan Anjing hidup bersama selama sisa hidup mereka. Pesan moral Pesan moral dari cerita The Elephant and The Dog adalah bahwa teman sejati tidak akan pernah bisa dipisahkan. Cerita fabel tersebut mengisahkan mengenai Gajah yang tidak mau dipisahkan dari sahabat baiknya, Anjing. Saat sang petani mengambil sahabatnya, sang Gajah merasa sedih dan ia bahkan tidak peduli dengan makanan ataupun mandi. Namun ia kembali ceria ketika mengetahui bahwa sahabatnya, Anjing kembali lagi ke Dongeng fabel anak dan pesan moral The Ant And The GrasshopperA long time ago, an ant and a grasshopper lived in a garden close to some grain fields. The happy-go-lucky and merry grasshopper always spent his time singing and dancing in the garden. His friend, the little ant, was always busy working. Even at the peak of summer, the ant carried food grains from the nearby fields on her back and stored them safely in her home. The grasshopper always made fun of the hardworking often asked her to leave all that work and join him in singing and dancing. âCome on, my friend! What is the need to sweat it out in this hot summer sun?â the grasshopper asked the ant. âI am preparing for the winters,â the ant ant refused to join the grasshopper and continued gathering grains instead. She kept herself busy storing food supplies for the cold and harsh winters when it would be difficult for her to venture out. The grasshopper laughed at her and told her there was enough food for a ant, however, never stopped working throughout the summer. The grasshopper continued to sit in the shade of the garden trees and sing happily. Summer gradually came to an end, but that did not affect the also did not stop the ant from relentlessly carrying food grains from the fields to her home. She stopped by and advised her grasshopper friend to start storing food for the winter for himself too. âStop wasting your time and start gathering some food. You will need it in the winters,â the ant urged.âThe grasshopper only smiled and said, âThereâs lots of time! Right now all is fineâ. The ant shrugged away and continued with her daily seasons soon changed. Winter brought in freezing temperatures, and the grasshopper realised he had no food. He looked around to find some, but he was so cold that he could hardly move. Everything was covered with snuggled all by himself to remain warm. Suddenly, he remembered his good friend, the ant, and thought to himself, âShe will surely offer me a roof for some time. She has saved a lot of food. I am sure she will offer me that too.â He quickly dragged his cold feet to the antâs house and knocked on her door.âLet me in, for I am cold, weak, and hungry, my dear friend,â he said. The ant opened the door just a little bit. She did not let the grasshopper in. She refused to offer him any food too. The cold and hungry grasshopper was weak. âI will sing to you for free, my friend,â he begged. âDo you remember how hard I worked during the hot summers?â The ant asked the grasshopper. âI did that to provide myself with food during the cold season. I had asked you too to do the same. You ignored my words and laughed at me instead. Sing for someone else. I am sorry, but I have enough grains only for myself.âThe grasshopper then realised that he should have utilised his time better instead of wasting it on singing and lazing in the story states that wasting your time can result in difficulties, and making the most of your time can bring many atau terjemahan kisah Semut dan BelalangDahulu kala, seekor semut dan belalang tinggal di sebuah taman dekat ladang gandum. Belalang yang ceria selalu menghabiskan waktunya dengan bernyanyi dan menari di taman. Temannya, si Semut kecil selalu sibuk bekerja. Bahkan di puncak musim panas, semut membawa biji-bijian makanan dari ladang terdekat di punggungnya dan menyimpannya dengan aman di rumahnya. Belalang selalu mengolok-olok Semut pekerja keras tersebut. Dia sering memintanya meninggalkan semua pekerjaan itu dan bergabung dengannya untuk menyanyi dan menari. âAyo temanku! Apa perlunya berkeringat di bawah terik matahari musim panas ini?â Belalang bertanya kepada Semut.âSaya sedang mempersiapkan musim dingin,â jawab Semut. Semut menolak untuk bergabung dengan belalang dan terus mengumpulkan biji-bijian. Ia membuat dirinya sibuk dengan menyimpan persediaan makanan untuk musim dingin yang keras ketika akan sulit baginya untuk keluar. Belalang menertawakannya dan memberitahunya bahwa ada cukup makanan untuk seumur hidup. Semut, bagaimanapun tidak pernah berhenti bekerja sepanjang musim panas. Belalang terus duduk di bawah naungan pepohonan taman dan bernyanyi dengan gembira. Musim panas berangsur-angsur berakhir, namun itu tidak mempengaruhi Belalang. Hal itu juga tidak menghentikan Semut untuk membawa biji-bijian makanan dari ladang ke rumahnya. Ia mampir dan menasihati teman Belalangnya untuk mulai menyimpan makanan untuk musim dingin. âBerhentilah membuang waktumu dan mulailah mengumpulkan makanan. Kamu akan membutuhkannya di musim dingin,â desak Semut. Belalang hanya tersenyum dan berkata, âMasih banyak watku! Saat ini semuanya baik-baik saja,â Semut mengangkat bahu dan melanjutkan rutinitas hariannya. Musim segera berganti. Musim dingin membawa suhu beku, dan Belalang menyadari bahwa ia tidak memiliki makanan. Ia melihat ke sekeliling untuk menemukan beberapa makanan, namun ia sangat kedinginan sehingga hampir tidak bisa bergerak. Semuanya tertutup salju. Ia meringkuk sendirian untuk tetap hangat. Namun tiba-tiba ia teringat teman baiknya, Semut dan berpikir âIa pasti akan menawarkanku rumahnya untuk beberapa waktu. ia telah menyimpan banyak makanan. Aku yakin ia akan menawariku itu juga.â maka dengan cepat, Belalang menyeret kakinya ke rumah semut dan mengetuk pintunya. âBiarkan aku masuk, aku kedinginan, lemah, lapar, sahabatku.â katanya. Semut membuak pintu sedikit. Ia tidak membiarkan Belalang itu masuk. Ia juga menolak menawarkan makanan padanya. Belalang yang kedinginan dan kelaparan itu memohon. âAku akan bernyanyi untukmu secara gratis, temanku.â ujarnya. âApakah kamu ingat betapa kerasnya aku bekerja selama musim panas?â Semut bertanya pada Belalang. âAku melakukan itu semua untuk menyediakan makanan bagi diriku sendiri selama musim dingin. Aku juga telah memintamu untuk melakukan hal yang sama. Namun kamu malah mengabaikan kata-kataku dan menertawakanku. Bernyanyi untuk yang lain saja. Aku juga minta maaf karena aku hanya punya cukup biji-bijian untuk diriku sendiri.âBelalang kemudian menyadari bahwa ia harusnya memanfaatkan waktunya dengan lebih baik daripada menghabiskannya untuk bernyanyi dan bermalas-malasan di taman. Pesan moral Dongeng fabel berjudul The Ant and The Grasshopper tersebut mengajarkan bahwa penting untuk menggunakan waktu yang ada sebaik mungkin dalam hidup ini. Jika kita menghabiskan waktu untuk hal-hal yang produktif, maka kita akan menemukan waktu lebih untuk hal-hal lain. Waktu sangatlah berharga dan kita harus memanfaatkannya dengan melakukan hal-hal yang halnya yang dilakukan oleh Semut yang menghabiskan waktunya untuk mengumpulkan persediaan makanan saat musim dingin tiba. Janganlah meniru sifat Belalang yang lebih memilih bermalas-malasan dan terus bernyanyi. 8. Dongeng tentang hewan untuk diceritakan kepada anak sebelum tidur Tiga Anak BabiOnce upon a time, there lived an old mother pig. She had three little pigs. One day she decided to send them on their way to lead their lives on their own. âGo and seek your own destiny and fortuneâ the mother said, and the little pigs went their first pig was very lazy. âIâll build my house with strawsâ, he decided as he chose the easy way. He got the straw from a farmer and started second pig said âI will make my house with sticks.â He got the sticks from a woodcutter and began third pig was laborious and intelligent. âI will make my house using bricksâ he said, and got the materials from a builder pushing a cart of bricks.âYour materials seem weak, and your house wonât be strongâ, said the little pic to his brothers, as he was concerned that their construction would not be sturdy enough. He said, âListen, brothers, we should make a strong house, which can save us from any danger.âThe other two pigs said, âYou do it your way, and we will make our houses our way. Anyways, those bricks look very heavy. So much labour and so much work â not for us. You continue.âThey ignored his advice and constructed their houses the way they all three pigs built their houses and were pleased about some time, a wolf passed the lane of these pigsâ houses. He saw the house made up of straws and a pig playing nearby. The wolf decided to him. The moment the pig saw the wolf, he ran inside the house in fear. Then, the wolf knocked on the door and said, âLittle pig! Little pig! Wonât you let me in?âBut, the pig refused and replied, âNo! No! No! Not by the hair on my chinny chin chin!âThen the wolf grinned and said, âThen Iâll huff, and Iâll puff, and Iâll blow your house in.âHe did what he said, and he blew the house away. Seeing this, the first pig ran towards the second pigâs house to wolf followed him along and found the second pigâs knocked on the door again and said, âLittle pigs! Little pigs! Wonât you let me in?âAfter seeing the scary teeth of the wolf, both the pigs replied, âNo! No! No! Not by the hair on our chinny chin chin!âThen again, the wolf laughed in satire and said, âThen Iâll huff, and Iâll puff, and Iâll blow your house in.â And he did just what was happening, both the pigs escaped to the third pigâs wolf followed them and reached the third pig the wolf knocked on the door again and said, Little pigs! Little pigs! Let me in! Let me in!âBut the frightened pigs answered back, No! No! No! Not by the hair on our chinny chin chin!âThen the wolf laughed cunningly and threatened, Then Iâll huff, and Iâll puff, and Iâll blow your house in.âThe big bad wolf tried to bring the house down and huff and puff again and again, but it was of no use. The frustrated wolf attempted to make a forceful entry from the chimney, but the intelligent third pig boiled a large pot of water and placed it below the chimney. The wolf fell inside the pot, hurt himself, and ran away in a jiffy. The three pigs were overjoyed!The other two pigs praised the third pig for his hard work, practicality and atau terjemahan kisah 3 Anak BabiAlkisah hiduplah seekor induk babi tua. ia memiliki 3 babi kecil. Suatu hari ia memutuskan untuk mengirim mereka dalam perjalanan untuk menjalani hidup mereka sendiri. âPergilah dan carilah takdir dan keberuntunganmu sendiri.â kata sang ibu, dan babi-babi kecil itu pun pergi. Babi pertama sangat pemalas. âAku akan membangun rumahku dengan jerami.â ia memutuskan untuk memilih jalan yang mudah. Ia mendapatkan jerami dari seorang petani dan mulai membangun rumahnya. Babi kedua berkata âAku akan membuat rumahku dengan tongkat.â Ia mendapatkan tongkat dari seorang penebang kayu dan mulai membangun. Babi ketiga rajin dan cerdas. âAku akan membuat rumahku menggunakan batu bata.â katanya dan mendapatkan bahan dari seorang tukang yang mendorong gerobak batu bata. âBahanmu sepertinya lemah dan rumahmu tidak akan kuat,â kata babi kecil itu kepada saudara-saudaranya, ia khawatir sebab konstruksi rumah mereka tidak cukup kokoh. Lantas ia berkata lagi, âDengar saudara-saudaraku, kita harus membuat rumah yang kuat, yang dapat menyelamatkan kita dari bahaya apa pun.âMendengar hal tersebut, dua babi lainnya berkata âLakukan dengan caramu dan kami akan membuat rumah sesuai dengan keinginan kami. Bagaimanapun, batu bata itu terlihat sangat berat. Begitu banyak tenaga dan begitu banyak pekerjaan, bukan untuk kita. Kamu lanjutkan saja sendiri.âMereka tetap mengabaikan nasihat babi kecil dan membangun rumah seperti yang mereka inginkan. Segera, ketiga babi itu membangun rumah mereka dan merasa senang karenanya. Beberapa waktu kemudian, seekor serigala melewati jalur rumah babi tersebut. Ia melihat rumah yang terbuat dari jerami dan seekor babi bermain di dekatnya. Serigala memutuskan untuk menerkamnya. Saat babi pertama melihat serigala, ia berlari ke dalam rumah dengan ketakutan. Kemudian serigala itu mengetuk pintu dan berkata âBabi kecil! Babi kecil! Apakah kamu tidak akan membiarkan aku masuk?â âTidak!â babi itu menolak âTidak! Tidak! Tidak!âKemudian serigala itu menyeringai dan berkata âKalau begitu, aku akan menghembuskan napasku dan meniupkan rumahmu.âSerigala melakukan apa yang ia katakan dan menghancurkan rumah itu. Melihat hal tersebut, babi pertama lari menuju rumah babi kedua untuk bersembunyi. Serigala mengikutinya dan menemukan rumah babi kedua. Ia kembali mengetuk pintu seraya berkata âBabi kecil! Babi kecil! Apakah kamu tidak akan membiarkanku masuk?âSetelah melihat gigi serigala yang menyeramkan, kedua babi itu menjawab âTidak! Tidak! Tidak!âSerigala kembali tertawa menyindir dan berkata âKalau begitu aku akan marah dan ketika itu aku akan menghancurkan rumahmu.â ia kembali melakukannya. Menyadari apa yang terjadi, kedua babi itu melarikan diri ke rumah babi ketiga. Serigala kembali mengikuti mereka dan dan menemukan rumah babi ketiga. Sekarang, serigala mengetuk lagi pintu dan berkata âBabi kecil! Babi kecil! Biarkan aku masuk! Biarkan aku masuk!âTapi babi yang ketakutan menjawab lagi, âTidak! Tidak! Tidak!âSerigala tertawa licik dan dengan nada mengancam berkata âKalau aku marah, aku akan menghancurkan rumahmu.â Serigala besar yang jahat tersebut mencoba merobohkan rumah tersebut hingga tersengal-sengal, namun usahanya sia-sia. Ia frustrasi dan berusaha masuk secara paksa melalui cerobong asap, namun babi ketiga yang cerdas sedang merebus sepanci besar air lalu meletakannya di bawah cerobong asap. Serigala itu lantas jatuh ke dalam panci dan melukai dirinya sendiri lalu melarikan diri dalam sekejap. Ketiga babi itu kemudian bersorak gembira! Akibat peristiwa itu, dua babi lainnya memuji babi ketiga atas kerja keras, kepraktisan, dan juga kecerdasannya. Pesan moral Pesan moral dari dongeng fabel di atas ialah bahwa ketekunan dan kerja keras pada akhirnya akan terbayarkan. Cerita ini menyoroti bagaimana pentingnya untuk bekerja keras yang cerdas dan praktis dalam hidup. Dua babi pertama enggan bekerja keras dan memilih cara yang mudah untuk membangun rumah mereka, namun rumah tersebut tidak dapat melindungi mereka dari bahaya serangan serigala. Berbeda halnya dengan babi ketiga yang tidak segan-segan bekerja keras untuk membangun rumah kokoh yang pada akhirnya mampu melindungi ia dan saudara-saudaranya dari serigala buas yang jahat. 9. Cerita dongeng fabel sebelum tidur dalam bahasa Inggris Kisah Monyet dan Penjual TopiOnce in a small town, there lived a man who used to sell caps. The cap seller used to sell caps in all the nearby towns and villages. One day, as usual, he was starting his day. He decided to go to the next village to sell his caps in the village market.âCaps, caps, caps! Five rupees caps, ten rupees caps!â said the cap seller he was walking through the forest carrying a basket of colourful caps in his hands. He was tired of the sunâs heat and thought of lying down under a tree for some time as he had walked a long distance. Putting his basket on the ground, he said to himself, âI am so tired! Let me take a small nap.âThere were many monkeys around him. Slowly from one of the branches, a monkey peeped out. All of them were very naughty. One of them came down, and upon seeing the caps, he whistled. All the other monkeys responded to his whistle. One by one, they snatched away all the caps from the cap sellerâs basket. Everyone wore the caps and started playing the cap seller woke up, he was shocked to see his basket empty. He searched for his caps everywhere. To his surprise, he saw the monkeys up on the tree wearing them. He tried various ways to get his caps back. He folded his hands and requested them to return the caps. The monkeys, in turn simply mocked his actions by folding their own hands. He then got trusted and raised his hands in anger, shouting at them to return the caps. The monkeys too raised their hands and started shouting. Finally, the cap seller used his common sense and realised that monkeys love to imitate. So, he used his smartness to get his caps back. He removed his own cap and threw it on the ground. Seeing this, the monkeys also repeated the same. The cap seller quickly collected all the caps, placed them back in his basket and went back home atau terjemahan kisah Monyet dan Penjual TopiSuatu hari di sebuah kota kecil, hiduplah seorang pria biasa yang menjual topi. Penjual topi itu biasa berjualan di semua kota dan desa terdekat. Seperti biasanya, setiap harinya ia memulai harinya dengan berjualan. Ia memutuskan untuk pergi ke desa lain untuk menjual topinya di pasar. âTopi, topi, topi! Topi 5 Rupee, topi 10 Rupee!â kata penjual itu dengan suara yang lantang. Kemudian ia berjalan melewati sebuah hutan sambil membawa sekeranjang topi warna-warni di tangannya. Ia merasa lelah sebab terik matahari dan memutuskan untuk berbaring di bawah pohon selama beberapa waktu karena ia telah berjalan cukup jauh. Setelah meletakkan keranjangnya di tanah, ia bergumam âAku sangat lelah! Biarkan aku tidur sejenak.âTernyata di sekeliling tempat penjual topi tersebut ada banyak monyet. Perlahan dari salah satu cabang, seekor monyet mengintip. Monyet-monyet itu sangat nakal. Salah satu dari mereka turun dan ketika melihat sebuah topi, ia bersiul. Semua monyet menanggapi siulan tersebut. Satu per satu mereka mengambil semua topi dari keranjang penjual tersebut. Semua mengenakan topi dan mulai bermain dengan gembira. Saat si penjual topi terbangun, ia kaget melihat keranjangnya kosong. Ia mencari topinya di mana-mana. Ia lantas terkejut ketika melihat monyet-monyet di atas pohon memakai topi jualannya. Ia mencoba berbagai cara untuk mendapatkan topinya kembali. Ia melipat tangannya dan meminta para monyet untuk mengembalikan topi miliknya. Namun monyet-monyet itu malah mengejek tindakannya dan ikut melipat tangan mereka sendiri. Penjual tersebut kemudian mengangkat tangan dan mulai berteriak. Para monyet itu pun ikut mengangkat tangannya dan berteriak. Akhirnya penjual topi menggunakan akalnya dan menyadari bahwa monyet suka meniru. Jadi ia menggunakan kepintarannya untuk mendapatkan kembali topinya. Ia melepas topinya sendiri dan melemparkannya ke tanah. Melihat hal tersebut, para monyet ikut melakukan hal yang sama. Dengan cepat, penjual topi dapat mengumpulkan kembali semua topi dan meletakkannya di keranjang lalu pulang dengan gembira. Pesan moral Pesan moral dari kisah Monkey and The Cap Seller yang menceritakan mengenai penjual topi yang menggunakan kecerdasannya untuk mendapatkan kembali semua topi miliknya dari kawanan monyet. Kisah tersebut mengajarkan kita untuk tidak boleh menyerah atau merasa panik dalam kondisi yang tidak menguntungnya. Sebaliknya, gunakan kecerdasan otak kita untuk mengatasi tantangan tersebut dengan bijaksana. Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!Simak dongeng fabel dengan animasi bergerak dalam video di bawah ini[GambasVideo Haibunda] rap/rap
1. The Needle Tree The Needle Tree There were once two brothers who lived at the edge of a forest. The elder brother was very mean to his younger brother. He ate up all the food and took all his brotherâs good clothes. One day, the elder brother went into the forest to find some firewood to sell in the market. As he went around, chopping the branches of tree after tree, he came upon a magical tree. The tree said to him, Oh kind sir, please do not cut my branches. If you spare me, I will give you golden applesâ. The elder brother agreed, but was disappointed with the number of apples the tree gave him. Greed overcame him, and he threatened to cut the entire trunk, if the tree didnât give him more apples. The magical tree, instead, showered upon the elder brother, hundreds upon hundreds of tiny needles. The elder brother lay on the ground crying in pain as the sun began to lower down the horizon. The younger brother grew worried and went in search of his elder brother. He found him laying in pain near the tree, with hundreds on needles on his body. He rushed to his brother and removed each needle with painstaking love. After he finished, the elder brother apologised for treating him badly and promised to be better. The tree saw the change in the elder brotherâs heart, and gave them all the golden apples they could ever need. Moral Of The Story It is important to be kind and gracious, as it will always be rewarded. 2. Counting Wisely Counting Wisely Akbar once put a question to his court that left everyone puzzled. As they all tried to figure out the answer, Birbal walked in and asked what the matter was. They repeated the question to him. How many crows are there in the city?â Birbal immediately smiled, went up to Akbar, and announced that the answer to his questions was twenty-one thousand, five hundred and twenty-three. When asked how he knew the answer, Birbal replied, Ask your men to count the number of crows. If there are more, then the crowsâ relatives from outside the city are visiting them. If there are fewer, then the crows are visiting their relatives outside the city.â Pleased with the answer, Akbar presented Birbal with a ruby and pearl chain. Moral of The Story Having an explanation for your answer is just as important as having an answer. 3. The Boy Who Cried Wolf The Boy Who Cried Wolf There was once a boy whose father one day told him that he was, now, old enough to watch over the sheep while they were grazing. Every day, he had to take the sheep over the grass fields and watch them as they grazed to become strong with thick wool. The boy was unhappy though. He wanted to run and play, not watch the boring sheep. So, he decided to have some fun instead. He cried Wolf! Wolf!,â until the entire village came running with stones to chase away the wolf before it could eat any of the sheep. Once they saw that there was no wolf, they left muttering under their breath about how the boy was wasting their time and giving them a good fright while at it. The next day, the boy cried once more,Wolf! Wolf!â and, again, the villagers rushed there to chase the wolf away. As the boy laughed at the fright he had caused, the villagers left, some angrier than the others. The third day, as the boy went up the small hill, he suddenly saw a wolf attacking his sheep. He cried as hard as he could, Wolf! Wolf! WOLF!â, but the villagers thought he was trying to fool them again and did not come to rescue the sheep. The little boy lost three sheep that day, all because he falsely cried wolf. Moral of The Story Do not make stories up for attention, for no one will help you when you actually need it. 4. The Golden Touch The Golden Touch This is the story of a very greedy rich man who chanced upon meeting a fairy. The fairyâs hair was caught in a few tree branches. Realising he had an opportunity to make even more money, he asked for a wish in return for helping the fairy. He said, âAll that I touch should turn to goldâ, and his wish was granted by the grateful fairy. The greedy man rushed home to tell his wife and daughter about his new boon, all the while touching stones and pebbles and converting them into gold. Once he got home, his daughter rushed to greet him. As soon as he bent down to scoop her up in his arms, she turned into a gold statue. He realised his folly and spent the rest of his days searching for the fairy to take away his wish. Moral of The Story Greed will always lead to downfall. 5. The Milkmaid and Her Pail The Milkmaid and Her Pail Patty the milkmaid had finished milking her cow, and had two full pails of fresh creamy milk. She put both pails of milk on a stick and set off to the market, to sell them. Along the way, she started to think of all the milk in her pails, and the money she would get for them. âOnce I get the money, Iâll buy a chicken,â she thought. âThe chicken will lay eggs and I will get more chickens. Theyâll all lay eggs, and I can sell them for more money. Then, Iâll buy the house on the hill and be the envy of everyone in the village. Theyâll ask me to sell the chicken farm, but Iâll toss my head like thisâ, and refuseâ. So saying, Patty, the milkmaid tossed her head, and the pails of milk fell. The milk spilled onto the ground, and all Patty could do was cry. Moral of The Story Do not count your chickens before they hatch. 6. When Adversity Knocks When Adversity Knocks This is a story explaining how adversity is met differently by different people. Ashaâs father placed an egg, a potato, and some tea leaves in three separate vessels with boiling water. He asked Asha to keep an eye on the vessels for ten minutes. Once these ten minutes were over , he asked Asha to peel the potato, peel the egg and strain the tea leaves. Asha was left puzzled. Her father explained , Each of these items was put in the same circumstance of boiling water. See how theyâve responded differently. The potato is now soft, the egg is now hard, and the tea has changed the water itself. We are all like one of these items. When adversity calls, we respond in exactly the way they have. Now, are you a potato, an egg, or tea leaves?â Moral Of The Story We can choose how to respond to a difficult situation. 7. The Proud Rose The Proud Rose Once upon a time there was a rose who was very proud of her beautiful looks. Her only disappointment was that she grew next to an ugly cactus. Every day, the rose would insult the cactus on his looks while the cactus stayed quiet. All the other plants in the garden tried to make the rose see sense, but she was too swayed by her own beauty. One summer, the well present in the garden grew dry, and there was no water for the plants. The rose began to wilt. She saw a sparrow dip her beak into the cactus for some water. Though ashamed, she asked the cactus if she too could have some water. The kind cactus readily agreed and they both got through the tough summer as friends. Moral of The Story Never judge someone by the way they look. 8. The Tale of the Pencil The Tale of the Pencil Raj was upset because he had done poorly in his English test. His grandmother sat beside him, and gave him a pencil. A puzzled Raj looked at his grandma and said he didnât deserve a pencil after his performance in the test. His grandma explained, You can learn a great many things from this pencil because it is just like you. It experiences a painful sharpening, just the way you have experienced the pain of not doing well on your test. However, it will help you be a better student. Just as all the good that comes from the pencil is from within itself, you will also find the strength to overcome this hurdle. And finally, just as this pencil will make its mark on any surface, you too shall leave your mark on anything you choose toâ. Raj was immediately consoled and promised himself that he would do better. Moral of The Story We all have the strength to be who we wish to be. 9. The Crystal Ball The Crystal Ball Nasir found a crystal ball behind a banyan tree in his garden. When the tree told him it would grant him a wish, he thought and thought, but could not come up with anything he wanted. So, he kept the crystal ball in his bag and waited till he could decide on his wish. Days went by without him making a wish but his best friend saw him looking at the crystal ball. He stole it from Nasir and showed it to everyone in the village. They all asked for palaces and gold, but could not make more than one wish. In the end, everyone was angry because no one could have everything they wanted. They became very unhappy and decided to ask Nasir for help. Nasir wished that everything would become as it once was, before the villagers had tried to satisfy their greed. The palaces and gold vanished and the villagers grew happy and content once again. Moral of The Story Money and wealth do not bring happiness. 10. Bundle of Sticks Bundke of Stick Three neighbours were having trouble with their crops. All three fields had crops that were wilting and infested with pests. Each day, they would try different ideas to help their crops. The first one tried using a scarecrow, the second used pesticides, and the third built a fence on his field, all to no avail. One day, the village head came by and called all three farmers. He gave them each a stick and asked them to break it. The farmers could break them easily. He then gave them a bundle of three sticks, and again, asked them to break it. This time, the farmers struggled to break the sticks. The village head said, Together, you are stronger than when you work aloneâ. The farmers pooled their resources and got rid of the pests in their fields. Moral of The Story There is strength in unity. 11. A Glass of Milk A Glass of Milk As Hari walked home after school one day, he suddenly felt faint with hunger and knew his mother would not have any food ready for him at home. He grew desperate and went from house to house asking for food. Finally, a girl gave him a tall glass of milk. When he tried to pay her she refused and sent him on his way. Years later, the girl, now a grown woman, fell very sick and could not find anyone who could cure her. Finally, she went to a large hospital with the cityâs greatest doctor. The doctor spent months treating the woman until she was finally cured. The woman was happy but was also afraid she could not pay the bill. When the hospital handed the bill to her, she opened it to read, Paid in full, with a glass of milkâ. Moral of The Story A good deed never goes unrewarded. 12. The Fox and the Grapes The Fos and The Grapes A fox was once very hungry and went in search of some food. He searched everywhere, but couldnât find anything that he could eat. Finally, with his stomach rumbling, he came upon a farmerâs wall. On top of the wall were the biggest, juiciest grapes the fox had ever seen. The rich purple colour told the fox that they were ready to be eaten. The fox jumped high in the air to catch the grapes in his mouth, but he missed. He tried once more, and missed again. He tried a few more times, but kept missing. Finally, the fox decided to go home all the while muttering, Iâm sure the grapes were sour anywayâ. Moral of The Story Itâs easy to hate what you canât have. 13. The Ant and the Grasshopper The Ant and The Gasshopper There were two best friends â an ant and a grasshopper. The grasshopper liked to relax the whole day and play his guitar. The ant, however, would work hard all day. He would collect food from all corners of the garden, while the grasshopper relaxed, played his guitar, or slept. The grasshopper would tell the ant to take a break every day, but the ant would refuse and continue his work. Soon, winter came. The days and nights became cold and very few creatures went out. The grasshopper couldnât find any food and was hungry all the time. However, the ant had enough food to last through the winter, without any worries at all. Moral of The Story Make hay while the sun shines. 14. The Wet Pants The Wet Pants Ajay was a small boy who loved his school and schoolmates. One day, as he sat at his desk, he suddenly felt damp and realized he had wet his pants! Mortified, Ajay did not know what to do or say, as he knew everyone in class would make fun of him for wetting his pants. He sat at his desk, praying for any kind of help. Diksha was carrying water in a jug to water the class plants. As she approached Ajayâs desk, she suddenly tripped and dumped the whole contents of the jug onto his lap. Everyone rushed to help Ajay. The teacher reprimanded Diksha and gave Ajay a spare set of shorts. At the end of the day, Ajay met Diksha on the bus. He asked, You did that on purpose didnât you?â Diksha replied, Iâve wet my pants before too.â Moral of The Story Help others in need. 15. The Bear and Two Friends The Ber and Two Friends Two best friends were walking a lonely and dangerous path through a jungle. As the sun began to set, they grew afraid, but held on to each other. Suddenly, they saw a bear in their path. One of the boys ran to the nearest tree and climbed it within a jiffy. The other boy did not know how to climb trees by himself, so he lay on the ground, pretending to be dead. The bear approached the boy on the ground and sniffed around his head. After appearing to whisper something in the boyâs ear, the bear went on its way. The boy on the tree climbed down and asked his friend what the bear had whispered in his ear. He replied, Do not trust friends who do not care for you.â Moral of The Story A friend in need is a friend indeed. Tips on Making Story time Interesting for Your Kids! No matter how engaging a story may be, the way you recite it makes all the difference. To make sure your story is more life-like and less preachyâ, you can use these tips on narrating your story in a way that leaves an impact and makes story time the favourite part of your kidâs day. Usually, the personality or character catches childrenâs interest. Use different voices for each character or act out various parts from the story, to keep things fun. If youâre using books or pictures, lay them in front of your child. You can ask him/her to turn the pages or trace the words as you read. Talk about the story after youâve finished reciting it. Ask your kid questions about what he/she would do, and discuss the moral of the story. This way, you will also know if your child understood what happened in the story. These short stories with moral values will teach your children important lessons while helping you spend quality time with them. The next time you want to entertain children, stories with morals are always a good option. Baiklah kita sudah sampai di akhir artikel, jangan lupa untuk bagikan artikel ini ke sosial media mu agar orang lain juga tau Story Telling ini. dan dapatkan update terbaru kami setiap hainya dengan berlangganan via email dibawah ini. Terimakasih udah berkunjung dan sampai jumpa.
Dewasa ini, storytelling adalah salah satu komponen yang penting dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di dunia kerja. Istilah ini sering kali mengacu pada kemampuan seseorang dalam membawakan cerita kepada pendengarnya. Meskipun demikian, komponen ini tidak hanya bekerja saat kamu sedang membawakan sebuah cerita kepada orang-orang. Lebih dari itu, storytelling dapat digunakan untuk memikat customer atau pengguna agar tertarik dengan produk atau layanan perusahaan. Berdasarkan fakta tersebut, tak heran bila teknik ini sering digunakan oleh berbagai profesi, mulai dari content writer hingga product manager sekalipun. Nah, memangnya, apa yang sebenarnya dimaksud dengan storytelling? Apa manfaatnya untuk kegiatan di dunia kerja, seperti marketing di era modern ini? Jangan khawatir, Glints akan menjelaskannya secara lengkap kepadamu. Simak selanjutnya di bawah ini. Apa Itu Storytelling? © Nah, sebelumnya, apa itu yang dimaksud dengan storytelling? Storytelling atau bercerita bukan hanya sekadar mendongeng atau menceritakan kisah. Lebih dari itu, storytelling menjadi sebuah alat yang penting untuk menarik perhatian pendengar. Dilansir dari Hubspot, storytelling adalah proses menggabungkan fakta dan cerita untuk disampaikan kepada pengguna supaya mereka semakin tertarik dengan apa yang kita tawarkan. Teknik atau kemampuan ini dapat kamu gunakan ketika sedang mempromosikan produk atau layanan lewat kata-kata ataupun cerita. Sebagai contoh, kamu adalah seorang copywriter di salah satu perusahaan, kemudian hendak menjelaskan produk yang akan kamu tawarkan. Storytelling hadir untuk memberikan bumbu yang lezat dari penjelasanmu supaya menciptakan hubungan antara pendongeng copywriter denggan pengguna atau customer. Tidak hanya kata-kata, kamu juga bisa menggunakan teknik ini ketika sedang berkomunikasi dengan rekan kerja atau atasan di kantor. Dengan menggunakan teknik ini, dijamin pendapat dan saranmu di tempat kerja akan lebih didengar oleh kolega dan atasan. Mengapa Storytelling Sangat Penting? © Ada beberapa alasan kenapa storytelling sangat penting dan bahkan harus diproritaskan di dunia kerja. Berikut penjelasannya. 1. Membangun koneksi dengan audiens Menurut Forbes, storytelling adalah kemampuan untuk menyatukan dan membangun koneksi yang lebih kuat dengan orang lain. Dalam dunia marketing, menyampaikan storytelling ke audiens yang tepat dapat membuat mereka merasakan empati terhadap brand-mu. Ketika merasakan empati, audiens akan mencari tahu lebih lanjut seputar brand-mu, yang berpotensi untuk membuat mereka menjadi konsumenmu. 2. Metode yang kuat untuk menyampaikan pesan Melansir Worforce, selain membangun koneksi dengan audiens, storytelling juga bisa menjadi metode yang kuat untuk menyampaikan brand message ke audiens. Ketika pesanmu sampai ke audiens yang tepat, mereka akan tertarik untuk mengecek bahkan membeli produk atau layanan yang ditawarkan brand-mu. Terlebih jika pesan dan nilai yang dijunjung brand konsisten, hal ini akan turut membangun kepercayaan mereka yang dapat meningkatkan customer loyalty. 3. Mudah diingat Manfaat lain dari storytelling adalah mudah diingat oleh audiens. Ketika audiens dihadapkan pada suatu cerita menarik dan menghibur, mereka cenderung akan mengingatnya. Menurut Slice, hal ini wajar karena otak manusia menyukai cerita. Tidak hanya itu, cerita pun akan lebih mudah diingat ketimbang fakta. Sehingga, fokuskan storytelling-mu ke pesan penting yang ingin disampaikan brand. Jangan lupa untuk mengemasnya semenarik mungkin, ya. 4. Mendorong audiens melakukan suatu hal Menyadur Search Engine Journal, storytelling yang baik dapat mendorong audiens melakukan suatu tindakan berdasarkan pesan moral yang terkandung di dalamnya. Pesan moral ini akan memotivasi audiens untuk melakukan tindakan tertentu berdasarkan rasa empati setelah melihat storytelling tersebut. Sehingga, jangan lupa untuk memasukkan CTA dalam storytelling untuk semakin mendorong audien melakukan sesuatu berdasarkan keinginanmu. 5. Membuat konten menjadi lebih menarik Manfaat lain dari storytelling adalah membuat konten menjadi lebih menarik untuk dikonsumsi audiens. Hal ini karena unsur cerita dapat menyentuh emosi dari setiap orang yang mengonsumsinya. Ketika konten yang dihasilkan menarik, akan ada kesempatan konten tersebut menjadi viral. Hal ini tentu dapat meningkatkan engagement serta awareness audiens terhadap brand-mu. 6. Membantu produksi konten baru Storytelling juga dapat membantu marketer ketika ingin memproduksi konten baru. Dengan banyaknya kompetisi untuk meraih target audience, tentu tidak jarang kamu menemukan kompetitor dengan ide atau konten yang sejenis. Lalu, apakah kamu harus mengurungkan rencana membuat konten dari ide tersebut? Tentu tidak! Kamu bisa tetap membuat konten yang membahas hal serupa dengan kompetitor melalui pendekatan storytelling-mu sendiri. Sehingga, meskipun hal yang dibahas serupa dengan kompetitor, audiens akan lebih tertarik untuk mengonsumsi kontenmu karena unsur storytelling-nya. Proses Storytelling © 1. Kenali audiens Storytelling yang baik adalah di mana pendongeng bisa menarik minat audiens dengan cerita yang menarik dan lugas. Maka dari itu, mengenal audiens adalah sebuah keharusan. Dilansir dari Hubspot, untuk mengetahui audiens kamu dapat melakukan riset target pasar dan menentukan buyer persona-nya. Dengan begitu, kamu akan mengetahui siapa yang akan mendengarkan ceritamu sehingga dapat menentukan bahasa yang tepat. 2. Tentukan pesan inti Penting untuk menentukan pesan inti dalam cerita yang akan kamu sampaikan. Pasalnya, apabila terlalu panjang audiens juga akan merasa bosan. Sebaiknya, ringkas waktu dan kata-kata serta tentukan pesan inti yang ingin disampaikan. 3. Tentukan call to action CTA Setelah menentukan pesan inti, proses berikutnya dalam storytelling adalah menentukan call to action CTA yang akan digunakan. Apa yang kamu inginkan dari pembaca? Apakah mereka harus berlangganan newsletter lewat email atau sebagainya? Usahakan untuk menggunakan kalimat CTA yang halus dan persuasif agar pembaca tertarik untuk melakukannya. 4. Buat dan bagikan Setelah semuanya dirancang dengan baik, langsung ciptakan cerita yang ingin kamu sampaikan. Jangan lupa juga untuk segera membagikannya pada platform yang tepat. Apabila cerita yang kamu ciptakan diletakan pada platform yang salah, pesan tidak akan tersampaikan dengan baik. Itu dia penjelasan singkat Glints mengenai apa itu storytelling dan manfaat serta proses di dalamnya. Intinya, komponen satu ini harus diterapkan dengan baik oleh para pekerja supaya dapat mengembangkan kualitas diri mereka untuk jangka waktu yang panjang. Nah, kalau ingin dapat info lebih dalam seputar dunia kerja, kamu bisa langsung sign up di Glints. Dengan membuat akun, kamu akan berlangganan newsletter Glints Blog yang berisi info penting seputar kerja termasuk skill profesional. Tak hanya itu, kamu juga bisa mendapatkan insight dari pakar-pakar ternama terkait keahlian yang perlu dimiliki pekerja andal dengan ikut Glints ExpertClass. Menarik, kan? Tunggu apa lagi? Yuk, sign up sekarang! The Ultimate Guide to Storytelling 3 Reasons Why Storytelling Should Be A Priority For Marketers What is Storytelling Marketing? 5 Benefits of Using Storytelling in Marketing
story telling singkat dan pesan moral